“Be an Extraordinary One” ala Septami, MAWAPRES UNTAN 2014

SEPTAMI

Septami setiawati merupakan salah satu mahasiswa yang paling bahagia di tahun 2014. Hal ini dikarenakan Septami berhasil menjadi Mahasiswa Berprestasi UNTAN. Berawal dari pendidikan yang ia peroleh dari SD, SMP, dan SMA Gembala Baik Pontianak, Septami mulai memasuki Universitas Tanjungpura dengan status sebagai mahasiswa MIPA Kimia 2011. Dengan motto don’t be an ordinary person, be an extraordinary one, Septami mempunyai visi untuk membahagiakan orang tua, almamater serta bermanfaat bagi orang lain. Selain itu juga, Septami mempunyai misi DLTMB yaitu Doing what I love, Loving what I am doing, Trying to be global-minded, Maintaining the “kid’s” spirit, and Be grateful even at the worst moment.

Doing what I lovejuara dua debat

Kecintaannya untuk berdebat dan berbahasa inggris membuat Septami tidak pernah berhenti untuk terus mengembangkan dalam proses belajar yang ia jalani. Tentunya, hal ini dibuktikan dengan prestasi yang ia peroleh dalam bidang debat yaitu juara dua lomba debat yang diadakan oleh HIMATIKA UNTAN dan The Best Speaker kedua dalam seleksi debat bahasa inggris yang diadakan oleh F-MIPA UNTAN.

Loving what I am doing

Semua mahasiswa pasti akan merasakan bosan jika hanya duduk, diam, dan mendengarkan apa yang dijelaskan oleh dosen. Hal itulah yang dirasakan oleh Septami. Namun, bagi Septami berusaha untuk menjalaninya dengan sepenuh hati merupakan solusi untuk mengatasi rasa tidak menyenangkan saat proses kuliah sedang berlangsung.

Trying to be globbelajar dari orang asingal-minded

Sebagai manusia sosial, berinteraksi dengan orang lain merupakan suatu keharusan untuk mengembangkan kepribadian. Apalagi yang ingin mengembangkan bahasa inggrisnya agar lebih lancar dalam pengucapannya. Septami melakukan hal tersebut dengan ikut kegiatan Internasional yang membuatnya dapat berbicara dan bertukar informasi dengan orang dari Negara lain. Menurutnya, rasa malas dan takut yang membuat seseorang tidak mau belajar bahasa inggris.

Maintaining the “kid’s” spiritanak kecil

Seorang anak kecil yang terus diberikan pendidikan dari awal hingga dewasa akan tertanam rasa percaya diri yang besar pada dirinya. Septami berpikir bahwa orang yang dewasa dapat belajar dari anak kecil yang selalu ingin belajar hal baru dan terus mencoba walaupun gagal. Ketika proses belajar tersebut telah dipahami, maka rasa syukur yang tiada hentinya jangan pernah terlupakan.

Be grateful even at the worst moment

Jika manusia selalu bersyukur atas apa yang telah diperolehnya, maka Tuhan akan memberikan nikmat yang lebih banyak dari sebelumnya. Hal ini akan membuat hidup menjadi semakin indah. Septami mempunyai cara belajar yang tidak terjadwal dengan baik. Namun, ia juga pernah mencoba sistem belajar dengan cara mencicil dan kebut semalam. Hasilnya tentu sangat nyaman dengan belajar mencicil sebelum ujian tiba. Septami juga selalu fokus, duduk paling depan dan tidak boleh mengantuk agar selama dikelas ilmu yang diajarkan oleh dosen dapat terserap dengan baik.

Dengan prestasi yang sangat membanggakan, Septami juga tetap mahasiswa biasa yang tidak akan pernah bisa berkembang tanpa bantuan dari orang tua, teman-teman, dosen, dan juga orang-orang terdekatnya. Terus belajar tanpa pernah mengeluh sedikitpun, agar hati dan pikiran dapat dengan mudah menyerap ilmu yang ada dalam proses belajar tersebut. (Sony)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *