Pensil Spesialis Ujian dan Tidak

pensil

 

 

–Kita terlalu banyak mengenal benda-benda yang tidak kita pahami.

Saat kita memakai pensil,pernah tidak tersirat pertanyaan, “Siapa pertama sekali menerapkan penemuan sains dalam sebuah benda bulat berukuran ± 20 Cm bernama Pensil?”

Ya, untuk mengenal pensil terlalu jauh, kita ketahui dulu bahwa ide pembuatan pensil ditemukan oleh Nicolas Jacques Conté, seorang pelukis dan ilmuan asal Perancis.

Apakah ketika kita membakar kayu atau sampah lainnya hingga menjadi arang, kita bisa menghasilkan sebuah pensil?

Jawabannya mungkin saja. Tetapi sebelum menciptakan pensil baru, mari kita ketahui dulu asal usul pensil.

Pensil dibuat dari grafit, salah satu jenis mineral karbon berwarna hitam mengilap. Untuk merekatkan partikel-partikelnya, grafit dicampur dengan lempung sebagai pengeras dan zat lilin sebagai pengikat. Untuk mencegah tangan kotor ketika dipakai dan untuk menambah daya tarik, maka pensil dibungkus dengan kayu dan kertas warna-warni.

Apakah penggunaan pensil berbahaya?

Walau pensil sering disebut sebagai lead yang diartikan timah atau timbal, pensil sama sekali tidak mengandung timbal/timah.

Kenapa ada Pensil Spesial Ujian?

Tidak semua pensil dianjurkan digunakan untuk mengisi lembar isian yang akan diperiksa menggunakan sistem komputer, seperti ujian nasional sekolah, ujian masuk perguruan tinggi, ujian TOEFL dan berbagai ujian serupa lainnya. Ada beberapa merk di pasaran yang kerap direkomendasikan. Tentu saja alasannya adalah kualitas.

Kualitas pensil dinilai dari warna yang dihasilkan. Semakin sempurna warna gelap yang dihasilkan pensil, semakin disukai pensil tersebut.

Warna sempurna diperoleh dari semakin banyak dan rapatnya partikel grafit yang ditorehkan ke kertas. Masa sih? Masih ingatkan, di atas disebutkan bahwa pensil terbuat dari tiga komposisi utama: grafit, lempung dan lilin. Semakin banyak keberadaan grafit dalam komposisi maka semakin lunak sebuah pensil dan semakin leluasa partikel-partikelnya tergores di kertas kita. Jadi, bukan karena warna alami grafit yang hitamnya berbeda-beda.

Selain dari kesempurnaan warna gelap pensil, hal lain yang menyebabkan pensil merk tertentu direkomendasikan untuk ujian adalah karena sifat mengilap grafit yang mampu memantulkan cahaya dari bulatan kertas ujian yang kemudian dideteksi oleh scanner di mesin pemeriksa hasil ujian. Jika mesin mendeteksi dari bulatan kertas yang salah, maka secara otomatis mesin akan menghitung jumlah kesalahan.

Jadi, semakin banyak persentase grafit dalam komposisi pensil, semakin banyak partikel grafit yang memberi warna gelap dan memantulkan cahaya untuk scanner. Tetapi grafit tidak mampu bekerja sempurna tanpa kehadiran kedua temannya, lempung dan lilin. Mereka bertiga dipersatukan dalam sebuah wadah bernama: Pensil.

#Nings

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *